Rumahku Istanaku
Rumahku Kediamanku

Rabu, 30 September 2009

Kebersamaan di Ruang Makan Informal







KEGIATAN makan merupakan aktivitas yang sangat menyenangkan. Karena itu, kita perlu memfasilitasinya dengan baik. Dengan pengolahan ruang makan yang baik akan membuat selera makan kita bertambah.

Cobalah untuk membayangkan jika Anda makan di luar rumah, di tempat-tempat mana yang menjadi favorit Anda dan bayangkan suasana yang ada di sana. Tentunya suasana yang ada di sana akan menunjang selera makan Anda bukan.

Membangun Suasana Kebersamaan

Sebagai salah satu area penting dalam sebuah hunian, ruang makan perlu kita desain dengan baik. Selain menjadi tempat berkumpulnya anggota keluarga pada saat makan. Ruang makan juga sering kali dipakai menjadi tempat favorit keluarga untuk saling melepas lelah dan bertukar pikiran guna menyelesaikan masalah keluarga.

Karena dengan perut yang kenyang, pikiran orang akan lebih terbuka dan lebih mudah menerima masukan dan pendapat orang lain. Suasana santai dan rileks dibutuhkan sehingga orang tidak merasa terintimidasi guna mengeluarkan unek-unek maupun ganjalan di hatinya.

Ruang makan harus membuat diri kita merasa nyaman. Dengan begitu, kita betah duduk berlama-lama sehingga dapat terjalin komunikasi yang intens dan dalam suasana informal. Untuk itu, perlu dibangun lingkungan pendukung suasana agar suasana rileks dan nyaman tersebut dapat terpenuhi.

Tata letak ruang makan bergantung pada suasana yang ingin dibangun. Jika suasana tersebut adalah suasana informal yang bernuansa rileks dan santai, tapi masih di dalam ruangan, maka kita dapat membuat ruang makan yang menempel pada meja pantry tetapi memiliki view ke arah taman, baik taman samping maupun taman belakang. Apalagi jika kita dapat mendengarkan bunyi gemericik air. Maka hal tersebut akan lebih dapat menenangkan pikiran.

Sementara, ibu memasak mengolah dan memasak makanan, anggota keluarga lainnya dapat berbincang-bincang atau turut menyaksikan maupun membantu ibu memasak. Karena itu, dapat juga kita buat ruang makan di area dapur sehingga kita dapat menikmati hidangan yang masih hangat. Aturan dan etiket makan tidak diterapkan secara ketat sehingga tidak menimbulkan suasana kaku. Suasana kebersamaan pun akan dapat terjalin dengan lebih baik.

Memilih Lokasi yang Ingin Dimanfaatkan

Dalam mendesain ruang makan ini, sebaiknya disesuaikan dengan luas dan lokasi yang tersedia dan gaya hidup penghuninya. Biasanya luas ruangan untuk menampung ruang makan informal ini antara 2-6 orang. Pada ruang makan yang terletak di pantry dan tergabung dengan dapur, biasanya hanya membutuhkan 2-3 orang.

Untuk yang berlokasi di teras ataupun samping kolam renang, biasanya akan menampung 4-8 orang.Untuk bentuk ruangan persegi panjang, kita dapat menggunakan meja berbentuk oval atau persegi panjang. Adapun untuk ruangan berbentuk kotak, kita dapat menggunakan meja berbentuk lingkaran atau kotak.

Jenis Pemakaian Ruang Makan

Kita perlu melihat keberadaan ruang makan alami yang kita buat ini. Jika kita ingin membuatnya permanen atau tetap di situ, maka perabot yang digunakan adalah perabot-perabot yang tetap dan jika dipindahkan hanya dengan digeser. Sementara perabot yang digunakan di luar ruang, bisa menggunakan kursi berupa material batu berbentuk kubus maupun kursi berupa papan kayu atau balok kayu dengan alas tiang dari beton untuk area outdoor.

Dapat juga berupa beton cor berbentuk "U" terbalik berikut mejanya. Jika sifat ruangan tersebut adalah temporer atau dapat dialihkan kegunaannya menjadi ruangan lainnya, maka lebih baik menggunakan perabot yang relatif ringan dan mudah dipindahkan atau dilipat.

Elemen Pendukung di Sekeliling Ruang Makan

Untuk pemilihan suasana alami yang dapat menciptakan suasana santai bagi ruang makan, biasanya kita memilih suasana alami atau dengan taman buatan. Pandangan yang bisa dilihat dari ruang makan ini menjadi pertimbangan yang utama.

Tanam-tanaman: Pemilihan tanaman yang baik akan menambah keasrian halaman di sekitar kita. Aturlah tanaman berdasarkan ketinggian dan pilih yang memiliki ketahanan terhadap cuaca dan iklim. Dengan begitu, penghuni dapat menikmati sarapannya dengan menghadirkan suasana dan kesegaran alami pada pagi hari dan memperoleh rasa tenang dan santai sambil menatap hijaunya tanaman.

Kolam Buatan: Untuk mendapatkan suasana tenang dengan bunyi gemericik air yang mengalir, kita dapat membuat kolam ikan di sebelah ruang makan ini.

Ukuran kolamnya sepanjang ruang makan dengan lebar kolam 1 meter. Pompa air terus-menerus mengalirkan air untuk menambah oksigen bagi ikan-ikan dan menimbulkan efek suara tersebut.

Batu Alam: Sebagai dinding yang dialiri air pada kolam, kita dapat membuat susunan batu alam. Bisa berupa batu kali susun sirih ataupun batu andesit atau batu candi yang telah dilapisi coating.

Kayu-Kayu Tahan Cuaca: Saat ini telah banyak digunakan papanpapan kayu tahan cuaca sebagai alas teras. Bisa juga papan kayu keras ini diletakkan di atas kolam dengan membuat struktur dari besi siku atau kaki beton.Jadi dari atas terlihat seolah-olah melayang di atas kolam.
Dari keempat elemen di atas buatlah kombinasi yang menarik dan memperkuat keindahan kolam yang kita buat. Di mana terdapat taman buatan dengan yang ditata secara vertikal. Sebaiknya untuk membuat taman semacam ini, kita memanggil jasa pembuat taman untuk rumah. Jelaskan taman seperti apa yang Anda inginkan, lalu mintalah desainer taman tersebut untuk menggambarkannya untuk Anda.(Koran SI/Koran SI/nsa)

0 comments: